5/07/2014

Pentingnya Arsitektur : Kasus Taman Bermain Denggung.

Background

Siapa yang tidak tahu lapangan Denggung? Semua warga Sleman pasti tahu keberadaan lapangan dengan patung gajah yang berdiri kokoh di ujung lapangan. Namun siapa yang tahu keberadaan taman bermain di belakang lapangan Denggung? Warga Sleman tentu tahu, namun pertanyaannya siapa yang peduli dan perhatian dengan taman bermain ini. Ya, dahulunya taman bermain Denggung sangat ramai dengan anak-anak dan warga sekitar. Fasilitas bermain mulai dari permainan anak-anak seperti ayunan, jungkat-jungkit, bak pasir, serta alat-alat olahraga /fitnes. Tempat-tempat duduk berjejeran mengelilingi lingkar pohon-pohon. Pohon-pohon ini tertata rapi dan merupakan bagian dari Hutan Kota (red Arin).


Bisa dibayangkan suasana dari taman bermain Denggung ini. Sebuah taman bermain dibawah pohon-pohon yang rindang. Terlindung dari panas matahari meski saat siang hari. Udara yang nyaman dan segar untuk dihirup. Pemandangan yang sejuk dan indah. Anak-anak pasti senang bermain sepanjang waktu di taman bermain ini. 

Bayangan taman bermain Denggung saat ini berbeda dari apa yang sebelumnya saya khayalkan. Kenyataannya taman bermain mulai tidak terurus. Fasilitas permainan mulai usang dan beberapa rusak parah. Sanitasi berupa toilet umum kurang terawat dan berbau tidak enak. Hal yang sangat disayangkan ialah desain yang kurang tepat. Track yang berujung pada selokan, perbedaan levelling yang terlalu jauh, tatatanan yang kurang rapi. Begitulah kondisi taman bermain Denggung saat ini. Akibatnya anak-anak mulai enggan menggunakan taman bermain ini. 

Analisis saya dan 2 kawan dari pengamatan sore kemarin antara lain:
1. Overlap desain yang saling bertabrakan. Desain baru yang tidak sesuai dengan desain lama sehingga terjadi masalah baru berupa aksesbilitas.
2. Fasilitas yang kurang terawat.
3. Minat bermain anak di luar rumah ( sosialisasi aktif) yang berkurang.
Ramp yang bersebelahan dengan kolam tanpa railing /pengaman

Levelling terlalu tinggi hasil overlap desain yang berbeda

Perpaduan desain awal dengan desain tambahan yang terlihat aneh.



Architecture to Solve a Problem or to Make a Problem ?

Akses jalan dibuat untuk masuk atau dilarang masuk?
Arsitektur sangat penting guna mewadahi sebuah aktifitas. Arsitektur sendiri mampu menciptakan hal yang baik maupun hal yang buruk. Sebagaimana arsitektur mampu membuat dan menyelesaikan suatu masalah. Kasus taman bermain di Denggung ini merupakan contoh bagaimana arsitektur tersebut yang ditujukan menciptakan wadah kegiatan anak-anak justru hanya menjadi simbolisasi semata. Kondisi kurang terawat, sepi pengunjung, dan tidak fungsional. So, kembali ke masalah utama untuk apa arsitektur ? make a problem or solve those problem?

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger